Sawana Trip, April 2012

Late Post Again...
Kali ini Saya coba kamera DSLR saya untuk ikutan hunting outdoor ke Sawarna, Garut.
Waktu itu bulan April 2012.  Saya ikutan klub Fotography NPC (Night rider Photography Club).  Nyemplung di klub ini gara-gara si Ipeh, sohib kantor saya juga, mau ngenalin temannya.  Katanya sih...Siapa tau jodoh.....ternyata kami nggak berjodoh....hahahaaaa....

Baru masuk klub ini, langsung diajak hunting foto ke Sawarna, Garut.  Tanpa pikir panjang saya ikutan aja, maksudnya sih mau nyoba "senjata" baru saya si Canon EOS 1100.  Waktu itu saya pikir yang ikutan sama lah seperti APC, klub photography kantor saya.  Boleh pake kamera apa saja, bahkan kamera handphone pun bisa jadi andalan.

Ternyataaaaaaaa.......ckckckckck......mereka semua bawa kamera-kamera canggih yang harganya 2x lipat dari kamera saya, bahkan lebih!  Sempet ciut juga sih lihat persenjataan mereka yang lengkap, dari mulai tripod, berbagai macam jenis lensa, dan berbagai macam peralatan photography lainnya yang saya belum kenali.  Selain itu, hampir semua pesertanya laki-laki! Kami semua ber-25.  Peserta wanitanya cuma 2 yaitu Saya & Ariny.  Ada juga sih 3 orang wanita lainnya tetapi mereka ini adalah 2 orang model & 1 orang EO (EOnya ada 2 orang, yang 1 lagi laki-laki).

Perjalanan ke Sawarna makan waktu cukup lama, ditambah saat perjalanan menuju ke sana bis pariwisata yang kami kendarai mengalami kerusakan mesin yang cukup parah.  Waktu itu kejadiannya di hutan, entah dimana wilayahnya saya tidak tahu.  Akhirnya kita menginap di hutan, sepiiiii... jauh dari rumah penduduk.  Waktu itu kalau tidak salah jam 1 malam.  Kami terpaksa tidak melanjutkan perjalanan karena medan yang akan dilalui terllu bahaya untuk kondisi kendaraan kami.  EO menghubungi rekanannya untuk mengirimkan bis lain ke lokasi terdamparnya kami itu.  Tapi ternyata bis tidak bisa dikirim karena lokasi kami yang sudah sangat jauh dari jakarta.  Terpaksa kami menunggu supir & kernetnya memperbaiki mesin.

Terpaksa juga kami tidur di dalam bis, di tengah tengah hutan.  Sampai jam 4 pagi, bis bisa melanjutkan perjalanannya lagi.  Baru satu jam perjalanan, bis kembali mogok.  Untungnya kami sudah memasuki daerah yang berpenduduk.  Sambil menunggu bis diperbaiki lagi, saya & Ariny mencari rumah penduduk yang sudah membuka pintu untuk menumpang sholat subuh.

Sampai jam 7 pagi bis belum mau hidup juga.  Akhirnya kami menghubungi penduduk sekitar untuk minta tolong di carikan 2 mobil sejenis Elf yang bisa disewa untuk menuju lokasi.  Sekitar jam 9 kami baru dapat mobilnya dan konvoi menuju lokasi.

Singkat cerita kami sampai di lokasi, jauh lewat dari waktu yang telah direncanakan sebelumnya.
Kejadian di sana juga aneh-aneh lah pokoknya.  Dari mulai ada peserta yang tertinggal jauh waktu hunting di pantai sementara yang lainnya berjalan terlalu cepat untuk mengejar sunset.  Ada juga yang nyasar, ada yang sendalnya hanyut terbawa ombak, kehujanan, sampai kena tahi kelelawar di dalam goa.

Ini foto sebagian peserta yang berhasil mengejar sunset, sementara yang lainnya masih tertinggal di belakang (yang sudah berumur dan berbadan 'ndut)

Dan ini beberapa foto yang saya hasilkan di sana :

Frightening 

Foto anak ini saya ambil saat perjalanan dari pnginapan menuju pantai.  Waktu itu kami melewati gang-gang perumahan.  Ada beberapa anak-anak yang sedang bermain.  Foto ini saya edit dengan photoshop, tidak banyak efek, hanya memainkan level, color balance, brightness/contrast serta shadow/highlight.

Yang ini pemandangan persawahan yang ada di kiri-kanan kami saat menuju ke pantai.  Editan saya hanya Level & Color balance.

Lonely

Dari sekian banyak pohon kelapa yang berjejer, cuma dia doang yang nggak ada temennya.  Saya perbaiki juga level & color balancenya.

Climb up

Ini penampakan Ariny dari belakang, semangat banget dia sampai ninggalin saya di belakang.  Jalan setapak menuju pantai ini juga bisa dilalui dengan menggunakan ojek.  Asal berani aja "off road".  Sebagian teman-teman yang nggak kuat jalan (yg udah berumr & ndut hehehe...) menggunakan ojek.  Bayar 50 ribu sampe tujuan hahahaaa....
Editan tetap hanya utak atik level, color balance, brightness/contrast serta shadow/highlight.

Like a snake

Jalan setapak ini mirip ular yang sedang berjalan ya...?

Cameraaaa....Action...!

Akhirnya, sampai deh di pantai.  Saya mah males amat foto model...cewek lagi...tuh, yang laki-laki mah pada getol motoin mereka....

Marching Buffalo

Daripada motoin model, mendingan motoin kerbau hahahaaaa....  Waktu itu saya lagi duduk di pinggir pantai.  Tiba-tiba ada sgrombolan kerbau yang lewat.

Thinking of you

Ini salah satu EO yang lagi bengong.  Mungkin lagi mikir ya, kan perjalanan agak kacau...

Sementara para lelaki sibuk moto-moto model, saya jalan-jalan sendiri menyusuri pantai.  Cari-cari kali aja ada yang menarik buat difoto.  ini beberapa hasilnya.

Just Coconut

Pemandangan ini saya dapat di ujung pantai yang jauh dari ombak. Air sisa-sisa ombak membentuk genangan seperti danau yang airnya bening.  Object utamanya si kelapa ini.  Menurut saya sih manarik...hehehe...

Rock 

Nggak tau lagi apa yang mau di foto, saya lihat ada batu karang di pinggir pantai.  Jepret aja deh....

Abstract Painting?

Ini adalah pasir yang teksturnya terbentuk karena aliran air dari dalam goa.  Cukup menarik hati saya karena pasir yang begitu halusnya bisa membentuk pola-pola abstrak yang cantik.

My legs & pilgrim 

Udah capek, saya istirahat aja duduk di pinggir pantai yang nggak kena ombak.  Lihat kaki saya kok bagus yaaaa...hahaha...eeeh kebetulan ada musafir yang mau lewat di depan saya.  Jepret deh....

Sandals

Sendal saya unyu-unyu juga kan....hahahaaaa....fotonya nggak penting banget ya...heheheee....

Akhirnya, saat yang ditunggupun tiba.  Sunset...!  Teman-teman yang lain sibuk nyiapin tripot dan senjata lainnya.  Hmmmm...saya mah nggak punya tripod-tripotan..... ini aja udah empot-empotan (capek).
Ya udah, moto sunset cuma modal dengkul-pot aja deh.... hasilnya sih menurut saya lumayan bagus buat saya yang amatiran ini hehehe....

Sunset at Sawarna Beach

Capturing the Sunset

Ratusan yang saya jepret, cuma segini aja deh yang menurut saya layak buat di kasih lihat ke orang lain.
Dua hari di Sawarna.  Perjalanan pulang lumayan lancar.  Tapi....3 hri setelah plang dari sana, saya kena cikungunya....!! sakiiitttt semua tulang-tulang....sampai-sampai saya nggak bisa jalan...!!! hadeeeeehhhh....
Kapok deh huning-huntingan....*sigh

Album Kenangan Sawarna, April 2012